Unair-LPS Teken Kerjasama Pengembangan Kurikulum

Fakultas Ekonomi serta Usaha (FEB) Univerisitas Airlangga (Unair) Surabaya serta Instansi Penjamin Simpanan (LPS) di tandatangani hubungan kerja pengembangan kurikulum. Pihak FEB Unair setuju memasukan materi manfaat serta peran LPS ke beberapa mata kuliah di fakultas mereka. Dekan FEB Unair Muslich Anshori menuturkan, hadirnya LPS dalam tatanan perekonomian Indonesia adalah wacana yang relevan untuk diikutkan dalam kurikulum di FEB Unair.

Sebagian mata kuliah yang dapat berisi bab masalah LPS, salah satunya yaitu Manajemen Perbankan dan mata kuliah Bank serta Instansi Keuangan. " Lewat ini, kami mengharapkan beberapa mahasiswa dapat mengerti kedudukan utama Instansi Penjamin Simpanan dalam seluk-beluk perbankan di Indonesia, " tutur Musich, Rabu (10/9).

Bertempat di Universitas B Unair, Surabaya, ada mewakili LPS Direktur Eksekutif LPS Kartika Wirjoatmojo. Dalam sambutannya, Kartika menuturkan, LPS memegang fungsi utama dalam tatanan perekonomian Indonesia.

Menurut Kartika, LPS lahir untuk memberi rasa aman pada nasabah bank. " Pascakrisis 98, banyak bank collapse. Lantaran tak ada instansi penjamin, nasabah tidak untung. Pada akhirnya pemerintah keluarkan talangan dari APBN, " tutur dia.