engamat: Enggak Masalah Pakai Rumus Berbeda

Memakai cara tidak sama dalam masalah PR matematika yang di beri nilai 20 oleh guru di media sosial dinilai hal yang sah. Sepanjang cara itu dapat dipertanggungjawabkan dengan cara ilmiah. " Itu kan bergantung yang digunakan si anak mendasarkan pada rumus spesifik kan tidak jadi masalah, asal rumus si anak itu dapat dipertanggungjawabkan, terkecuali rumus yang digunakan anak itu tak dapat dipertanggungjawabkan, itu baru permasalahan, " kata Pengamat Pendidikan Darmaningtyas.

Darmaningtyas menyampaikan, bila rumus yang dipakai anak dapat dipertanggungjawabkan dengan cara ilmiah jadi gurunya mesti dapat terima juga sebagai kebenaran. Bila tak, jadi siswa itu yang perlu mengaku bahwa rumus yang dipakai tak benar. " Bila saya yang utama itu, apakah hasil kerjaannya itu dapat dipertanggungjawabkan dengan cara ilmiah. Rumusnya itu dapat dirunut akarnya, bila dapat bukanlah permasalahan. Bila sebatas ngerjain selalu disangka-kira akhirnya itu salah. Namun bila ada ketidaksamaan rumus yang digunakan tidak permasalahan, " tukasnya.

Di ketahui, account media sosial atas nama Muhammad Erfas Maulana jadi buah bibir serta menghebohkan komunitas dunia maya. Pemicunya, dia mengunggah pekerjaan rumah (PR) matematika adiknya yang di beri nilai 20 oleh gurunya walau seluruhnya jawabannya benar.

Sang guru menyalahkan nyaris seluruhnya jawaban PR anak kelas 2 SD itu, lantaran rencana atau langkah pelaksanaannya tidak sama lewat cara guru itu. Beberapa pemakai Facebook juga ramai memperbincangkan permasalahan itu.